Mungkin Lelaki ini cinta mati dengan para huruf yang ada di Film Star Wars, bagaimana tidak hanya karena koleksi mainan figure Star Wars yang di milikinya dirusak oleh Istrinya, beliau tega membunuh istrinya tersebut.
Kemudian Lelaki berjulukan Rickie La-Touche (30 tahun) ini mendapat ganjaran yang setimpal, jadinya dalam persidangan Hakim memutuskan untuk menghukum dirinya dengan Penjara Seumur hidup, alasan yang tidak masuk logika kemudian disampaikannya melalui persidangan.
Menurutnya beliau sangat kesal dengan perilaku istrinya yang sempat menghancurkan beberapa koleksi mainan Star Wars miliknya, yang menurutnya sangat berharga dan sangat di sayanginya.
Rickie La-Touche, image via nydailynews.com
Seperti di lansir mirror.co.uk, Rickie mengatakan kepada pengadilan bahwa istrinya yang berasal dari Thailand yakni Pornpilai Srisroy (28 tahun), telah merusak beberapa koleksi berharganya, yakni figure Darth Vader dan Luke Sywalker yang menurutnya mempunyai kenangan khusus.
Karena hal tersebut kemudian Rickie mencekik istrinya tersebut hingga tewas, setelah membunuh Rickie kemudian berlari dan menangis kepada Ibunya yang memang tinggal berdekatan dengannya.
Rickie juga berkata kepada Polisi bahwa beliau beberapa kali sempat bertengkar dengan istrinya tersebut, kemudian istrinya sempat berkata "Akan membuat hidupnya ibarat di neraka", dan istrinya juga mengancam akan kembali ke Thailand kepada dirinya.
Awal perkenalan Rickie dengan Istrinya di ceritakan bahwa mereka bertemu di sebuah kafe ketika dirinya liburan ke Bangkok pada tahun 2001, dan selanjutnya mereka menikah pada kunjungan ke-4 Rickie ke Thailand pada tahun 2003.
Tepatnya pada bulan April pasangan ini kemudian bertengkar andal di pagi hari, tanggapan istrinya menghancurkan koleksi kesayangannya tersebut, hingga jadinya pembunuhan tersebut terjadi.
Dalam sebuah wawancara dengan Polisi, Kekesalan Rickie tidak dapat terbendung tanggapan istrinya menghancurkan beberapa koleksi kesayangannya yang telah di kumpulkannya semenjak beliau masih kecil dan juga koleksi tersebut cukup mahal.
"Istri saya berasal dari Thailand dan beliau terus mengancam untuk meninggalkan saya, beliau juga bilang akan membuat hidup saya ibarat di neraka", ujar Rickie.
"Dia mengatakan hal tersebut sebelumnya. Aku tidak mampu membiarkan hal itu terjadi lagi. Saya kemudian hanya ingat bangkit dari di atas tubuhnya. Saya pikir saya sudah mencekiknya. "
Rickie sempat membantah pembunuhan tersebut, tetapi jadinya mengaku bersalah atas pembunuhan itu. Hasil otopsi mengatakan bahwa istrinya tersebut meninggal karena kehabisan oksigen.
Senior officer yang menyelidiki kasus tersebut yakni Andy Tattersall, dari Greater Manchester Police, mengatakan setelah sidang: "Sayangnya, kita mungkin tidak pernah tahu persis apa yang terjadi pagi itu, tapi saya rasa alasan Rickie merupakan alasan untuk membela dirinya sendiri".
"Dia sekarang harus menjalani sisa hidupnya dengan pengalaman mengerikan di penjara, beliau harus bertanggung jawab alasannya sudah membunuh istrinya.", Ujarnya
